Laman

Senin, 13 Maret 2017

Syairque #aoel

1. cendrawasih
"seperti manusia berbicara tentang cendrawasih,
padahal menyentuh dan mengenalpun belum,
apalagi bersahabat dekat"

2. bimbang
"berkecamuk dalam penantian,
putus asa diawal cerita,
penyesalanku satu,
mencintaimu"

3. hujan
"hujan tak perlu masa jenis besar,
cukup lebih dibanding angin,
bumipun tak memiliki alasan untuk
menolaknya"

4. bias
"kau adalah refleksi
dari apa yang akhir- akhir ini
selalu aku fikirkan"

5. partikel
"kita adalah partikel
huru-hara dalam setiap derita,
terus bergejolak
atas reaksi termodinamika,sampai azali
menjadi akhir yang tiada akhirnya"

6. sumbing
"saat kehangatanmu terbagi,
disitulah kerinduan mulai ditapaki,
dan mentari terlihat tak begitu
berarti"

7. jatuh cinta
"jatuh cinta itu adalah,
saat pikianmu berfikir tentang apel,
tapi kamu tidak tau,
bagaimana cara menggambarkannya"

8. aku dan  teh
"aku dan segelas teh,
salimg memandang,
fikiranku melayang-layang,
tehnya menguap-uap,
akupun mulai mengantuk,
ketika aku terbangun,
tehnya menghilang,
seperti teman seperjuangan"

9. kamu dan pki (katanya)
"kamu itu seperti
peristiwa G30S,
terlalu banyak konspirasi"

10. rencana
"mundur bukan berarti menyerah,
mundur untuk mencari waktu yang tepat,
waktu yang tepat untuk segera melompat,
sangat tepat"

11. angkringan
"mari nongkrong bersama lamunan,
dengan teh hangat
sebagai medianya"

12. gambaran-mu
"kamu adalah alam
dari setiap kejadian,
yang mengagumkan,
sekaligus membingungkan"

13. gagal move on
"kunci yang seharusnya kau buang,
ternyata hilang
di dalam hatimu sendiri,
lantas bagaimana
caramu untuk melupakannya?"

14. dalam satu waktu
"selalu ada kebahagiaan
dari penderitaan
yang ditakdirkan"

15. kedjorah
"bagiku kau laksana kedjora,
bersinar diatas serodja,
larutan air dan pantulan sinar purnama,
apalagi yang kau ragukan?
jika cahayamu,
adalah baha dari keindahan bulan purnama"

16. yang miskin juga jatuh cinta
"cinta tak harus mewah,
tanggung jawab yang membuatmu berharga,
jika tidak sanggup pergilah,
pun aku sudah ikhlas sejak aku dilahirkan"

17. tenggelam dalam penantian
"akulah syair paling dalam
diujung palung mariana,
aku lapar seperti ulat sulaiman,
tulang rusukkupun
tak mampu menggambarkan keadaanku,
aku hanya butuh seseorang saja,
rela mati tenggelam bersamaku,
sekalipun niatnya tak sekalipun untukku,
itu sudah cukup bagiku,
dan akupun bisa mati dengan tenang,
tanpa harus menunggumu,
seseorang itu"

18. diktator
"jikalaupun aku seorang pembunuh,
aku tak mungkin dipenjara,
jika penjara saja aku yang punya"

19. duka yang merata
"hujannya basah,
rata,
tanahnya ikut basah,
tidak rata,
sebagian compang-camping,
matanya basah,
seperti bau darah,
tanah, seragam sekolah, dan air matanya
telah diambil di istana,
secara merata,
tuhan,
kapan hujan turun lagi?
kami siap berjudi,
antara duka dan duka"

20. saat hati mululu dirimu
"sekarang pukul 3:40 pagi,
bias sinar lampu mercury semakin sendiri,
aspal dan debu bercumbu dalam sepi,
seuntai kertas terbungkam menari,
tapak langkah kecil berlari-lari,
hanya sepintas melewati,
sembari menguntai bilik-bilik melati,
ini, dia tadi ada disini,
sembari sama meratapi,
sama tak ada nyali"

21. seruni
"seruni tua menghadap matahari,
diujung senja saling berguguran,
ada yang tegak diantara bebatuan,
dialah lambang dari kebangsawanan"

Rabu, 14 Desember 2016

Scabies gue kira Sifilis, MENYEBALKAN!!

halo sobat kudis yang budiman haha, gue yakin yang mampir di tulisan gue 80% menderita kudis. disini gue mau share pengalaman gue tentang penyakit gudikan/scabies/kudis alias penyakit yang menistakan, hahaha menyebalkan :D.

langsung aja nih, awal mula gue kena ni penyakit gue rasa dari sodara gue yang pulang liburan dari pondok (kayaknya), nah setelah beberapa minggu seembalinya adek gue ke pondok gue mulai merasakan hal-hal mistis terjadi pada badan gue, seperti gatal gatal yang gak jelas asal usulnya dan seinget gue pertama kena daerah ketek ama daerah kaki gue gatel banget cuman gegara bentol kecil, awalnya gue kira itu bentol biasa aja, malahan gue kira gue kena alergi dingin berhubung nih masi musim ujan, bebrapa hari berlalu kok lama lama gatel yang gue rasa jadi dimana mana, sampe gue curhat ama teman gue ini kenapa ya,, pada jawab ga tau mungkin alergi makanan atau alergi dingin, nah disitu gue mulai gundah gulana, jangan-jangan ini ada sesuatu di badan gw, karena awalnya si jhonataha (nama alias otong gue) masih bersikap normal aja, tapi beberapa minggu kemudian mulai gatel (bukan karena pengen,hahaha) dan alhasil gue garuk dah tu si jhon dan dstu gue mulai merasakan sensasi yang luar biasa nikmat alias nge-fly banget sampe beberapa hari gue nikmatin terus dah tuh garukan, lalu gue coba ceck si keadaan si jhon, weee ladalah!!! kaget gue pas liat dia terluka akibat gaya gesek benda/tangan gue yang membekas di badan si jhon, ternyata ada bentok bentol merah banyak dan ber-air, trus mulailah gue coba cermatin badan gue keseluruhan dan ternyata badan gue dan bintik-bintik gelap dan merah, mulailah fikiran melayang-layang kemana mana, apakah aku telah berbuat maksiat ya allah? sampai kau tega melakukan ini kepadaku? gue mulai searchim fokus masalah penyakit kelamin dan dari itu gue fokus ke penyakit menular seksual yang terkenal yaitu sifilis, pas gue perhatiin kok ciri-cirinya mirip bentuk si jhon dan gue coba searching pict di google, loh kok bisa begini? dalam hati berkata ga mungkin , ga mungkin cuman nonton pelm bo*ep doang masa bisa kena sifilis :D. hahahah disitu gue shock, dan coba searching masalah penyakit kulit dan gue fokus ke scabies , gejalanya sama dan bagian tubuh yang biasa gatel juga sama, alhasil gue rada lega, (sekilas info gan, setiap gue garuk paha kanan trus paha kiri juga gatel, setiap gue garuk tangan kanan dan yg kiri juga gatel, begitu seterusnya)

berhubung gue lulusan baru dan gue juga lagi dalam kondisi para pencari kerja, gueun melamar pekerjaan, apa hubungannya hahaha. ada gan, maluu banget ,, maluuu dah pokoknya . gue pun diterima kerja di salah satu perusahaan ekspedisi, masalahanya, pas gue kerja kadang kaga konsen tiba tiba ada bagian penting yang gatel dan dsitu kita masih harus handle pekerjaan sedangkan si jhonatan terus minta perhatian, jadi kerjaan gue cuma bolak balik tuh ke kamar mandi, gue garuk dah walaupun sebenarnya menggaruk bagian yang gatal = menyebarkan parasit kudis sialan tersebut.  selang sebulan gue terus mencoba melakukan treatment ke badan gue dengan lifeboys antiseptic yang gue gosok keseluruh badan rutin setiap mandi dan belum ngefek apa-apa, kemudian pusing kepala cari obat gatel lain, dan gue coba searchin ke google katanya bawang putih bisa mematikan tungau, kemudian mulai rutin waktu malan gue balurin ke seluruh tubuh pake bawang putih dan gue merasa ada perubahan walau kecil banget, dan sebenarnya gue dan tau obat yang namanya scabimite paramethryn 5% , mampu mengusir tuh tengu yang mengusik hidup masa depan gue dan kerjaan gue, cuman gue punya pengalaman pakai obat salicil spirtus yang bulan2 sebelumnya gue olesin ke si otong (hampir lupa ehehe) dan ga ada efek apa- apa , malahan perih banget dan kulit gue pada ngelupas, nasib dahh nasibb. Kemudian gue ga tahan lagi sembari ngolesin bawang tiap hari ampe badan gue bau bawang putih gue ke apotik dengan memesan obat khusus yang menurut gue memalukan sekaligus memilukan karna harus menanggung malu buat belinya (tapi saran ane kaga usah malu2, cukup gue aja dah) nahas nya sodara, ke apotik pertama sudah gue pesan rupanya obatanya abis, mana pas gue mesen ada orang lg pada ngantri terus ditanyain buat sakit apa ama aoteker dan terpakasa gue jawab dengan lantang, BUAT KUDIS!! lanjut ke apotek selanjutnya dan alhamdulillah dengan keramahan dan penjelasan dari apoteker obat berhasil gue dapatkan dengan nyaman dan tentram, tapi masalah baru mucul, ternyata obat yang cuma berat 10 gram harganya 45.000an, xixixixi (maklum anak kost gan), okelah malemnya langsung gue aplikasikan tuh obat ke seluruh badan gue , terutama ke bagian tempur gue yg amat berharga, dan btw ternyata cara penggunaanya dah tertulis di kertas dalem obat jd penjelasan apotekernya td buat negesin gue aja,hehehe 

oh iya sob lanjut besoknya gue mandi dan badan gue terasa nyaman, tapi pas masuk sore menjelang malam mulai nongol lagi bentolan baru, wahhhh payah ni, kaya gue kudu beli lagi tu obat minggu depan, karena disitu tertulis pakai seminggu kemudian untuk membunuh tungau yang baru netes, dan persetan dengan seminggu, mungkin lima hari ke depan langsung gue pake lagi, katanya si kaga papa asal kaga papa.hahhaah dan sampai tulisan ini gue ketik pada tanggal 14/12/16 gue masih kena kudis, soalnya gue beli tu scabimite tanggal 13 nya, hahaha semoga gue lekas diberikan kesembuhan oleh ALLAH SWT, aamiin terus berjihad melawan kudis sialan, allahuakabar!!!


tips (mau dipake apa kaga terserah lu!)
1. usahakan si perfect mungkin jangan mencoba menularkan kudislu ama orang lain, cintai sesama mahluk.
2. terus berusaha dan berjuang, karena kudis bisa disembuhakan! 
مَا أَنْزَلَ اللهُ دَاءً إِلَّا أَنْزَلَ لَهُ شَفَاءً 
(Tidaklah Allah turunkan penyakit kecuali Allah turunkan pula obatnya)
3. bersihkan pakaianmu kalo perlu rebuslah, jangan ake bumbu.
4. pengobatan bersama untuk rekan yg diduga kudisan, jangan pengen sendiri sembuh, sebab kalo temen lu masih kudisan tu kudis bakal baik lagi, katanya si begitu.
5. jaga konsistensi kebersihan lingkungan, khususnya buat diri gue juga.

dan sekian, gue akan lanjut pengalaman kudis gue yang akan datang. 

wassalamualaikum W W

Kamis, 30 Juni 2016

Seperti Binatang (puisi)

tak masalah kau ambil topiku,
kau ambil bajuku,
celanaku,
bahkan celana dalamkupun kau ambilnya,
aku ikhlas,,,
pun tak jadi masalah jika semua itu kau jual
sebagai pemuas kebutuhanmu,
tak masalah!
namun kau ingat,
senyumku masih mencibir,
pipiku masih bergetarr,
hatiku masih terus tertawa!!!
sebab disitu masih tercium bau badanku,
yang kau tak bisa menciumnya,
tapi anjing-anjing itu tau dan terus melonglong setiap malam
dengan mata tajam , liur mengalir deras,
seperti kelaparan yang tak akan ada habisnya,
sebab orang-orang disana masih ingat betul
saat mereka mengkoyak koyak habis seragamku
dengan otak keciknya, dan mereka hanya melihat saja,
sampai aku tak paham,
yang mana binatang,
yang mana manusia,
aku memang gelandangan,
tapi aku oportunis, busuk, dan juga licik,
aku menghadirkanmu sebagai korban,
menjadikan mereka seperti binatang,
mengadu kalian bak dalam medan pertempuran,
sampai pada akhirnya aku sadar,
aku sama halnya seperti binatang,
lalu aku memandang senja,
apakah aku harus terus seperti ini,
terus tenggelam bersama waktu,
seperti hidup hanya menunggu mati.
#aoel
(28 mei 2016/jogja)

Jumat, 27 Mei 2016

Soe Hok Gie

Menarik kalo berbicara tentang orang ini, benar-benar seorang pemikir yang luar biasa, aku menyebutnya pemuda revolusi (jangan kalah sama bapak-bapak revolusi,hihihihi). Yap dia adalah Soe Hok Gie, saking luar biasanya, pemuda ini pun namanya samapai diangkat ke dalam layar lebar. Tapi kenyataanya besarnya jumlah minat pemirsa film inipun tak semanis kisah hidupnya, dia terjerumus ke dalam dilema keadaan tanah air dalam momentum revolusi pemerintahan yang menurutnya terlalu kental dengan budaya raja-raja jawa dan melupakan pihak-pihak yang dirasa kaum bawah. Namun walaupun dia turut andil dalam kegiatan "makar" tersebut dan andil dalam melengserkan pemerintahan era Soekarno, dia tetap dipaksa untuk menelan habis-habis pil pahit pemerintah selanjutnya yang menurutnya jua sama saja dengan sebelum-sebelumnya (bahkan lebih otoriter). Diduga karena tak tahan dengan tekanan politik sekitar, iapun mengakhiri dirinya di gn.semeru (namun cerita ini masih simpang siur, murni kecelakaan atau memang bunuh diri). Menurut saya sebagai penulis, revolusi itu tak pernah berakhir, dan mungkin yang dimaksud negara yg ideal itu hanya mimpi belaka dan hanya bisa terwujud setelah kematian menjemput kita, dan pasti ada sebab-sebab misteri mengapa seseorang melakukan revolusi. Jika kita berprinsip pada paham relativitas, "tidak ada kebanaran yang haq di muka bumi, siapa yang benar siapa yang salah kitalah yang menentukan, jadi teruslah berbuat apa yang menurut kita baik dan apa yang mereka anggap baik menurut kita" (sengaja gw coret, soalnya kaga penting,wkwkwkwk). Langsung aje sob,,, berikut adalah cuplikan kata-kata bijak beliau yang saya kutip dari internet pula (hehehehehe #dalamHati).

SO HOK GIE
  • Pertanyaan pertama yang harus kita jawab adalah: Who am I? Saya telah menjawab bahwa saya adalah seorang intelektual yang tidak mengejar kuasa tapi seorang yang ingin mencanangkan kebenaran. Dan saya bersedia menghadapi ketidak-populeran, karena ada suatu yang lebih besar: kebenaran.
  • Bagiku sendiri politik adalah barang yang paling kotor. Lumpur-lumpur yang kotor. Tapi suatu saat di mana kita tidak dapat menghindari diri lagi, maka terjunlah.
  • Guru yang tak tahan kritik boleh masuk keranjang sampah. Guru bukan Dewa dan selalu benar, dan murid bukan kerbau.
  • Nasib terbaik adalah tidak dilahirkan, yang kedua dilahirkan tapi mati muda, dan yang tersial adalah umur tua. Rasa-rasanya memang begitu. Bahagialah mereka yang mati muda.
  • Saya memutuskan bahwa saya akan bertahan dengan prinsip-prinsip saya. Lebih baik diasingkan daripada menyerah terhadap kemunafikan.
  • Mimpi saya yang terbesar, yang ingin saya laksanakan adalah, agar mahasiswa Indonesia berkembang menjadi "manusia-manusia yang biasa". Menjadi pemuda-pemuda dan pemudi-pemudi yang bertingkah laku sebagai seorang manusia yang normal, sebagai seorang manusia yang tidak mengingkari eksistensi hidupnya sebagai seorang mahasiswa, sebagai seorang pemuda dan sebagai seorang manusia.
  • Saya ingin melihat mahasiswa-mahasiswa, jika sekiranya ia mengambil keputusan yang mempunyai arti politis, walau bagaimana kecilnya, selalu didasarkan atas prinsip-prinsip yang dewasa. Mereka yang berani menyatakan benar sebagai kebenaran, dan salah sebagai kesalahan. Dan tidak menerapkan kebenaran atas dasar agama, ormas, atau golongan apapun.
  • Masih terlalu banyak mahasiswa yang bermental sok kuasa. Merintih kalau ditekan, tetapi menindas kalau berkuasa. Mementingkan golongan, ormas, teman seideologi dan lain-lain. Setiap tahun datang adik-adik saya dari sekolah menengah. Mereka akan jadi korban-korban baru untuk ditipu oleh tokoh-tokoh mahasiswa semacam tadi.
  • Sejarah dunia adalah sejarah pemerasan. Apakah tanpa pemerasan sejarah tidak ada? Apakah tanpa kesedihan, tanpa pengkhianatan, sejarah tidak akan lahir?
  • Bagiku perjuangan harus tetap ada. Usaha penghapusan terhadap kedegilan, terhadap pengkhianatan, terhadap segala-gala yang non humanis…
  • Kita seolah-olah merayakan demokrasi, tetapi memotong lidah orang-orang yang berani menyatakan pendapat mereka yang merugikan pemerintah.
  • Bagi saya KEBENARAN biarpun bagaimana sakitnya lebih baik daripada kemunafikan. Dan kita tak usah merasa malu dengan kekurangan-kekurangan kita.
  • Potonglah kaki tangan seseorang lalu masukkan di tempat 2 x 3 meter dan berilah kebebasan padanya. Inilah kemerdekaan pers di Indonesia.
  • To be a human is to be destroyed.
  • Saya tak mau jadi pohon bambu, saya mau jadi pohon oak yang berani menentang angin.
  • Saya putuskan bahwa saya akan demonstrasi. Karena mendiamkan kesalahan adalah kejahatan.
  • I’m not an idealist anymore, I’m a bitter realist.
  • Saya kira saya tak bisa lagi menangis karena sedih. Hanya kemarahan yang membuat saya keluar air mata.
  • Bagiku ada sesuatu yang paling berharga dan hakiki dalam kehidupan: dapat mencintai, dapat iba hati, dapat merasai kedukaan.
  • Saya tak tahu mengapa, Saya merasa agak melankolik malam ini. Saya melihat lampu-lampu kerucut dan arus lalu lintas jakarta dengan warna-warna baru. Seolah-olah semuanya diterjemahkan dalam satu kombinasi wajah kemanusiaan. Semuanya terasa mesra tapi kosong. Seolah-olah saya merasa diri saya yang lepas dan bayangan-bayangan yang ada menjadi puitis sekali di jalan-jalan. Perasaan sayang yang amat kuat menguasai saya. Saya ingin memberikan sesuatu rasa cinta pada manusia, pada anjing-anjing di jalanan, pada semua-muanya.
  • Tak ada lagi rasa benci pada siapapun. Agama apapun, ras apapun dan bangsa apapun. Dan melupakan perang dan kebencian. Dan hanya sibuk dengan pembangunan dunia yang lebih baik.